Kenapa Tangan Sering Kram? Ini Penjelasannya

Selasa, 19 November 2024 | Safecare Admin



kenapa-tangan-sering-kram

Apakah Anda sering mengalami kram pada tangan secara tiba-tiba? Namun tidak tahu pasti apa penyebabnya dan bagaimana cara mengatasinya dengan tepat? Jangan panik, pada artikel ini Safe Care akan membagikan informasi kenapa tangan sering kram dan tips mengatasinya. Penasaran?

Kram, menurut Harvard Health Publishing, adalah kontraksi tak sadar yang terjadi di tangan atau kaki. Kondisi ini dapat terjadi karena berbagai alasan, yang umumnya tidak berbahaya dan dapat pulih tanpa pengobatan khusus. 

Meski begitu, jika terjadi secara terus menerus, kram tangan tentu dapat mengganggu kenyamanan Anda dalam beraktivitas serta dapat mengindikasikan masalah kesehatan yang tidak bisa diabaikan.

Nah, agar tak salah, Anda bisa langsung menyimak apa saja gejala kram tangan serta cara menanganinya berikut ini:

 

Gejala Kram Tangan

Kram dapat terjadi karena berbagai hal, karena itu gejala yang menyertai kram tangan sendiri sangat beragam bergantung pemicunya. Namun secara umum, kram tangan biasanya diiringi dengan beberapa gejala berikut:

 

1. Otot Tangan Kaku

Gejala yang sangat umum menyertai kram tangan adalah kekakuan otot. Kondisi ini dapat disebabkan oleh banyak faktor, misalnya sirkulasi darah yang buruk sehingga otot tangan tidak mendapatkan asupan oksigen yang cukup sehingga menyebabkan kesemutan dan kekakuan otot.

Selain itu, penggunaan jari-jari tangan secara berlebihan juga bisa menyebabkan otot menjadi Lelah dan mengalami kekakuan. Karenanya, kram tangan pun kerap disebut sebagai "writer's cramp" atau "musician cramp", di mana baik musisi maupun penulis menggunakan tangan mereka untuk bekerja secara terus menerus.

 

2. Kesemutan atau Mati Rasa

Kram tangan juga kerap diiringi dengan kesemutan dan mati rasa. Kondisi ini juga dapat terjadi karena banyak factor, misalnya saraf terjepit yang menyebabkan gangguan fungsi saraf. Juga dapat disebabkan peredaran darah yang tidak lancar, sehingga otot tangan tidak mendapatkan cukup asupan oksigen.

 

3. Sulit Menggerakkan Jari atau Tangan

Seseorang yang mengalami kram tangan juga mengeluhkan kesulitan untuk menggerakkan jari atau tangan mereka. Kondisi ini terjadi karena otot tiba-tiba berkontraksi sehingga timbul rasa kaku yang membuat jari tangan Anda sulit untuk digerakkan.

4. Sensasi Seperti Ditarik atau Tertarik

Kram juga menyebabkan sensasi ditarik atau tertarik, yang dapat cukup menyakitkan. Sensasi seperti ditarik ini biasanya bertahan selama beberapa detik atau menit.

 

Posisi dan Area Kram yang Sering Terjadi

Gejala kram dapat dirasakan pada beberapa area seperti jemari tangan, telapak tangan, serta pergelangan. Sesuai dengan penyebabnya, kram dapat Anda rasakan hanya pada satu area atau beberapa sekaligus.

Agar lebih jelas, Safeain dapat menyimak penjelasan lengkapnya berikut ini:

 

1. Jari-jari Tangan Kram

Kram sering terjadi pada area jemari tangan. Hal ini dapat disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya adalah penggunaan tangan secara berlebihan, sehingga memengaruhi otot-otot yang digunakan dalam gerakan motorik halus. 

Kegiatan yang dimaksud dapat menulis dalam waktu yang panjang, menggunakan tangan untuk memainkan piano atau alat musik lain secara intens, hingga berbagai aktivitas yang memungkinkan Anda untuk menggenggam atau melakukan kegiatan repetitive pada jari-jari tangan. 

Selain itu, kram pada jari-jari tangan juga dapat disebabkan oleh ketidakseimbangan elektrolit dan Carpal tunnel syndrome (CTS).

 

2. Kram pada Telapak Tangan

Selain jari-jari tangan, kram juga dapat terjadi pada telapak tangan. Kondisi ini sering ditemukan pada seseorang yang mengalami carpal tunnel syndrome (CTS), yang terjadi ketika saraf yang menghubungkan lengan Bawah ke telapak tangan tertekan. 

Penekanan tersebut dapat terjadi karena penebalan atau pembengkakan tendon yang mengalami iritasi.

 

3. Kram pada Pergelangan Tangan

Kram pada pergelangan tangan juga cukup sering terjadi. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh penggunaan tangan secara berulang dan berlebihan, hingga sebagai gejala masalah kesehatan tertentu seperti penyakit ginjal.

 

Penyebab Kram Tangan

Kram tangan merupakan gejala yang dapat timbul karena berbagai faktor, seperti dehidrasi, aktivitas berlebihan, sirkulasi darah yang tak lancar, hingga faktor usia. 

Agar tidak salah dalam memberikan penanganan, Anda dapat menyimak penjelasan lengkap penyebab kram tangan di bawah ini:

 

1. Dehidrasi

Dehidrasi merupakan kondisi di mana kadar cairan tubuh mengalami penurunan yang parah, hingga berdampak pada fungsi tubuh. Dehidrasi juga dapat mempengaruhi fungsi otot dan menyebabkan kram.

Umumnya kram tangan akibat dehidrasi juga akan disertai dengan beberapa gejala berikut ini:

  • Urine berwarna gelap serta volume berkurang.
  • Merasa pusing atau kliyengan.
  • Mulut kering dan merasa sangat haus.
  • Kelelahan dan sakit kepala.

 

2. Aktivitas Berlebihan

Kram tangan juga dapat terjadi karena cedera akibat penggunaan tangan secara berlebihan, sehingga dapat berdampak pada otot yang digunakan dalam gerakan motorik halus. Kondisi ini juga termasuk dalam jenis gangguan otot yang memengaruhi satu bagian tubuh, atau disebut distonia fokal.

Selain rasa kaku, kram tangan akibat penggunaan berlebihan ini bisa disertai dengan rasa gemetar, serta hilangnya ketepatan dalam koordinasi otot.

 

3. Sirkulasi Darah yang Buruk

Kram tangan juga dapat terjadi karena sirkulasi darah yang tidak lancer. Menurut Mayo Clinic, kondisi ini terjadi karena terdapat penyempitan pada arteri, yang membawa darah ke tangan sehingga dapat menyebabkan rasa nyeri dan kram pada tangan ketika beraktivitas.

 

4. Gangguan Saraf

Kram tangan juga dapat terjadi karena gangguan saraf, yang juga dapat diakibatkan oleh adanya tekanan pada saraf atau carpal tunnel syndrome (CTS).

Gangguan saraf ini terjadi ketika saraf yang membentang dari lengan bawah ke telapak tangan Anda mendapatkan tekanan atau terjepit. Saraf tersebut berada dalam terowongan karpal (carpal tunnel), yang meliputi retinakulum fleksor, tendon, dan tulang yang berada tepat di bawah tangan.

Kram tangan akibat sindrom ini dapat menyebabkan beberapa gejala lain, seperti:

  1. Rasa terbakar atau kesemutan di telapak tangan dan jari-jari.
  2. Sensasi pembengkakan pada tangan.
  3. Kekuatan menggenggam jadi berkurang.
  4. Gejala dapat memburuk saat Anda bangun tidur.

 

5. Defisiensi Nutrisi

Defisiensi nutrisi juga dapat menyebabkan kram pada tangan Anda. Khususnya kekurangan berbagai elektrolit dan magnesium dalam tubuh.

Natrium, kalium, dan kalsium merupakan jenis elektrolit yang bekerja untuk menjaga fungsi tubuh Anda tetap normal. Termasuk menjaga aktivitas saraf dan otot tangan Anda.

Perubahan kadar elektrolit dapat memengaruhi cara otot berkontraksi dan rileks, yang dapat menyebabkan kram pada tangan dan jari Anda.

Sementara itu, magnesium berperan penting dalam mengendalikan kontraksi otot. Jika kadar magnesium dalam tubuh rendah, Anda dapat mengalami kram otot di seluruh bagian tubuh, termasuk pada tangan.

Defisiensi magnesium ini juga dapat menimbulkan berbagai gejala lain, seperti:

  • Irama jantung yang tak normal,
  • Kelelahan,
  • Perubahan suasana hati,
  • Kekakuan dan kelemahan otot serta sendi,
  • Mati rasa dan kesemutan,
  • Kejang dan tremor.

 

6. Faktor Usia

Penyebab Anda sering merasa kram pada tangan juga dapat dipengaruhi oleh pertambahan usia. Seseorang yang memasuki masa tua dapat kehilangan massa otot, sehingga otot tidak dapat bekerja keras dan lebih mudah stress. Kondisi ini akhirnya dapat menimbulkan kram dan kesemutan pada tangan.

 

Cara Mengatasi Kram Tangan

Mengobati kram tangan tentu harus disesuaikan dengan masalah kesehatan yang melatarbelakanginya. Namun, sebagai pertolongan awal, Anda dapat menerapkan beberapa cara mengatasi kram tangan berikut ini.

1. Peregangan Otot Tangan

Melakukan peregangan lembut dapat menjadi cara efektif untuk meredakan kram tangan yang Anda alami. Lakukan peregangan ini sebelum dan sesudah menggunakan otot tangan Anda selama beberapa waktu. Jika ingin menghindari kram tangan di malam hari, Anda dapat melakukan peregangan tangan sebelum tidur. 

 

2. Pijat Lembut

Memijat tangan dengan lembut juga dapat membantu mengurangi kram yang Anda alami. Lakukan pijatan dengan gerakan memutar lembut dan menggunakan minyak angin untuk memberikan rasa hangat serta sensasi melegakan pada ketegangan otot.

Safe Care Minyak Angin Woody dapat menjadi pilihan ideal untuk Anda. Produk unggulan Safe Care ini terbuat dari bahan-bahan herbal pilihan yang sangat baik untuk merelaksasi otot dan meredakan rasa nyeri akibat kram tangan.

 

 

Khususnya minyak cengkeh dalam Safe Care Minyak Angin Woody, yang mengandung eugenol, memiliki efek meredakan rasa nyeri akibat radang endi, kekakuan otot, hingga rematik. 

Selain itu, rasa hangat yang khas dari minyak angin Safe Care ini dapat merasuk hingga ke dalam kulit, yang membantu menenangkan kekakuan otot dan meredakan rasa kram yang Anda alami.

Testimoni mengenai Safe Care Minyak Angin Woody dari Shopee Mall Safe Care ini menarik karena menyoroti beberapa poin keunggulan produk yang relevan bagi pengguna,

 

 

Testimoni ini secara langsung merekomendasikan Safe Care Minyak Angin Woody untuk  pegal-pegal, sehingga memberikan informasi praktis bagi Anda yang membutuhkan solusi serupa.

 

Cara memijat tangan untuk meredakan kram menggunakan Safe Care Minyak Angin Woody juga sangat mudah. Anda hanya perlu mengaplikasikannya langsung pada area yang terasa nyeri dan sekitarnya, kemudian pijat secara lembut dengan gerakan memutar.

Seketika Anda dapat merasakan sensasi hangat yang melegakan, pada jari-jari, telapak, dan pergelangan tangan Anda.

 

3. Kompres Hangat atau Dingin

Selain memijat, Anda juga dapat meredakan kram tangan ini dengan memberikan kompres hangat maupun dingin. Menerapkan kompres hangat dapat membantu meredakan otot yang kaku, sementara kompres dingin dapat mengurangi inflamasi dan pembengkakan yang menyertainya.

 

4. Minum Air Putih

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, kram tangan dapat disebabkan oleh dehidrasi. Karena itu, untuk mencegah dan mengurangi kram yang Anda alami, cukupilah kebutuhan cairan dan elektrolit tubuh.
Anda dapat minum air putih minimal dua liter per hari, serta minum minuman dengan kandungan elektrolit tinggi seperti air kelapa muda.

 

5. Mengonsumsi Makanan Kaya Nutrisi

Defisiensi nutrisi dapat menyebabkan kram pada tangan, karenanya mengonsumsi makanan kaya nutrisi dan bergizi seimbang sangatlah penting untuk mencegah serta mengatasi kram tangan.

Pastikan juga untuk menghindari makanan dengan kandungan kolesterol dan gula yang tinggi. Pada beberapa kasus, kram tangan juga dapat disebabkan oleh penyakit diabetes dan kadar kolesterol yang tinggi.

 

6. Istirahat Cukup

Istirahat yang cukup sangatlah penting untuk merawat kesehatan tubuh, juga untuk memberikan waktu bagi otot dan organ-organ tubuh Anda lainnya memulihkan diri.

Istirahat juga sangat penting apabila kram tangan yang dirasakan terjadi karena penggunaan berlebihan, baik karena menulis, mengetik, atau aktivitas lain yang menyebabkan Anda menggunakan jari-jari dan tangan dalam waktu yang lama.

 

Cara Mencegah Kram Tangan

Selain cara mengatasi kram di atas, Anda juga bisa menerapkan beberapa cara untuk mencegah kram tangan terjadi, seperti:

1. Mengatur Pola Makan Seimbang

Pada dasarnya, pola makan yang sehat sangat berpengaruh pada kesehatan tubuh Anda secara umum. Termasuk untuk memelihara kesehatan sistem saraf dan fungsi otot tubuh Anda, seperti pada area tangan.

Pastikan untuk menerapkan makan secara teratur dan memilih menu seimbang. Melansir dari WebMD, berikut ini beberapa jenis makanan yang dapat membantu merawat kesehatan dan kekuatan fungsi otot:

  • Pisang: merupakan sumber potasium, magnesium, dan kalsium yang berkualitas. Ketiga kandungan ini merupakan nutrisi yang dibutuhkan untuk menenangkan kram otot.
  • Ubi manis: juga kaya akan kandungan potasium, kalsium, dan magnesium yang baik untuk kesehatan dan kekuatan otot.
  • Alpukat: mengandung 975 milligrams potasium, yang sangat baik untuk menjaga fungsi otot dan menjaga Kesehatan jantung Anda.
  • Kacang-kacangan dan lentil: yang mengandung banyak magnesium dan tingggi serat.
  • Semangka: memiliki kandungan air yang tinggi dan banyak vitamin, buah ini akan membantu memberikan hidrasi bagi tubuh Anda.
  • Susu: merupakan sumber elektrolit alami yang baik untuk menjaga fungsi otot seperti kalsium, potasium, dan sodium.

 

2. Tetap Terhidrasi

Cara mencegah kram tangan selanjutnya adalah dengan memastikan kebutuhan cairan tubuh terpenuhi. Melansir dari Mayo Clinic, kebutuhan air tiap orang berbeda satu sama lain, mengingat setiap orang memiliki kesibukannya sendiri. 

Namun, melansir dari Harvard Health Publishing banyaknya air putih yang perlu dicukupi untuk setiap orang adalah 3,7 liter untuk pria, serta 2,7 liter cairan sehari untuk wanita.

 

3. Peregangan Rutin

Langkah selanjutnya untuk mencegah kram tangan adalah dengan melakukan peregangan secara rutin, baik sebelum dan setelah memulai aktivitas Anda. 

Menurut Harvard Health Publishing, peregangan tertentu dapat membantu memanjangkan otot dan tendon. Hal ini akan sangat membantu bagi Anda yang sering mengerjakan tugas berulang seperti mengetik, menulis, atau memegang perkakas berkebun yang dapat memendekkan otot dan membuatnya tegang.

Berikut ini beberapa Latihan peregangan tangan oleh Harvard Health Publishing yang dapat Anda terapkan di rumah:

Ekstensor Pergelangan Tangan:

  1. Pegang satu tangan setinggi dada, lalu tekuk siku Anda.
  2. Kemudian, pegang sisi ibu jari tangan dengan tangan lainnya dan tekuk pergelangan tangan ke sisi bawah.
  3. Untuk membuat peregangan lebih maksimal, Anda dapat menekuk pergelangan tangan ke arah jari kelingking. 
  4. Anda dapat mengulangi Latihan yang sama dengan lengan lurus. Lakukan Gerakan tersebut bergantian pada masing-masing tangan.

Peregangan Fleksor Pergelangan Tangan:

  1. Pegang satu tangan Anda setinggi dada, posisi siku ditekuk.
  2. Kemudian pegang jari-jari tangan tersebut dengan tangan Anda yang lainnya.
  3. Tarik tangan ke belakang dengan lembut.
  4. Kemudian ulangi Latihan yang sama dengan lengan lurus, juga secara bergantian dengan tangan kanan atau kiri Anda.

 

4. Hindari Posisi yang Memicu Kram

Cara mencegah kram tangan terjadi selanjutnya adalah dengan menghindari pemicunya. Misalnya ketika Anda sering kram karena dehidrasi, maka cukupi kebutuhan cairan tubuh Anda dengan minum air yang cukup.

Anda juga bisa mencegah kram dengan beristirahat cukup, melakukan peregangan secara teratur, juga melatih kekuatan dan kelenturan otot pada tangan Anda.

 

5. Olahraga Ringan untuk Otot Tangan

Selain peregangan, Anda juga dapat melakukan olahraga ringan untuk membantu mencegah kram tangan terjadi. Beberapa jenis olahraga yang dapat membantu memperkuat otot tangan misalnya push-up, pull-up, plank, plank, dan banyak lainnya.

 

6. Istirahat Berkala

Saat bekerja kadang kala kita mencurahkan konsentrasi secara penuh, yang kemudian menjadikan Anda lupa untuk beristirahat. Nah, dalam kondisi ini otot dapat mengalami kelelahan dan menegang, yang bisa memicu kram tangan.

Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter?

Kram tangan merupakan kondisi yang sangat umum terjadi, serta biasanya jarang dikaitkan dengan kondisi medis yang serius. Akan tetapi, jika kram tangan yang Anda rasakan ini terjadi secara terus menerus dan berturut-turut setiap hari, maka pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter.

Karena kram tangan merupakan gejala, bukannya kondisi medis, maka dokter akan membantu Anda untuk menganalisis penyebabnya dan membuat rencana perawatan yang tepat.

Selain itu, Anda juga perlu mengunjungi dokter bila kram tangan dibarengi dengan beberapa gejala berikut:

  • sesak napas
  • jantung berdebar cepat
  • sering muntah
  • nyeri yang dirasakan menjalar ke area lain, seperti tangan kiri atau ke lengan Anda.

 

Nah, Safeian itu adalah penjelasan lengkap kenapa Anda sering mengalami kram tangan. Apakah artikel ini menjawab pertanyaan Anda dengan lengkap?

Seperti yang telah disebutkan, salah satu cara mencegah dan mengatasi kram adalah dengan memijat tangan Anda. Dalam hal ini Safe Care Minyak Angin Woody dapat membantu Anda, khususnya dengan meredakan rasa nyeri akibat kram dan kekakuan otot.

Tak hanya itu, Safe Care MInyak Angin Woody juga hadir dengan aroma yang menenangkan, sehingga dapat membuat saraf Anda jadi lebih rileks dan mood Anda lebih baik.

Selain aroma woody, Safe Care juga menghadirkan ragam minyak angin aromaterapi dalam pilihan aroma yang berbeda. So you can Choose Your Vibes dengan memilih aromaterapi yang paling sesuai dengan suasana hati dan selera pribadi Anda.

Yuk, sedia Safe Care Minyak Angin Woody dan aromaterapi kami lainnya sekarang juga. Beli produk-produk Safe Care di swalayan terdekat, atau lewat toko online resmi kami di Shopee Mall atau Tokopedia Store, ya!

 

Sumber Referensi:

  1. Why Is My Hand Cramping?. Healthline. Medically reviewed by Daniel Bubnis, M.S., NASM-CPT, NASE Level II-CSS, Fitness. Diakses 2024
  2. What are hand cramps?. Medical News Today. Medically reviewed by Nancy Carteron, M.D., FACR, Rheumatology - Immunology. Diakses 2024
  3. Hand Cramps: What's Causing Them?. Very Well Mind. Medically reviewed by Oluseun Olufade, MD. Diakses 2024
  4. Muscle cramp. Mayo Foundation for Medical Education and Research (MFMER). Diakses 2024
  5. Remedies for hand cramps. Harvard Health Publishing. By Howard E. LeWine, MD. Diakses 2024 
  6. Remedies for Muscle Cramps. Web MD. Medically Reviewed by Poonam Sachdev. Diakses 2024

Tulis Komentar

Login dahulu untuk membuat komentar

Komentar

Belum ada komentar