Kenali Gejala dan Ciri Nyeri Tangan

Rasa sakit seperti nyeri atau ngilu di pergelangan tangan dapat menghambat aktivitas sehari-hari dan membatasi kemampuan untuk bergerak secara bebas pada bagian atas tubuh kita. Tingkat keparahan nyeri pergelangan tangan dapat bermacam-macam tergantung pada penyebab dan kondisi si penderita. 

Gejala ini mungkin muncul dan menghilang atau bahkan semakin memburuk seiring berjalannya waktu. Bahkan melakukan gerakan sedikit pun saja pada tangan yang dirasa nyeri juga dapat memperburuk keadaan tersebut. Kondisi ini tentunya bisa terjadi pada siapa saja, bahkan orang yang jarang melakukan aktivitas berat pun bisa mengalami hal tersebut di pada tangan mereka.

Tentunya, kondisi ini tidak boleh disepelekan. Penting untuk mengetahui seberapa parah gejala nyeri yang timbul pada area tangan yang timbul. Berikut ini adalah beberapa gejala umum terjadi pada penderita nyeri di bagian pergelangan tangan;

1. Munculnya Pembengkakan Pada Jari-Jari Tangan

Pembengkakan pada jari jari dapat menjadi gejala dari timbulnya rasa nyeri pada pergelangan tangan, terutama jika pembengkakan tersebut terjadi di sekitar sendi atau jaringan. Ini bisa menjadi tanda masalah kesehatan yang serius, seperti cedera, peradangan, atau penyakit tertentu yang memengaruhi pergelangan tangan.

Berdasarkan sumber dari American Academy of Orthopaedic Surgeons (AAOS), menjelaskan bahwa pembengkakan pergelangan tangan dapat disebabkan oleh beberapa kondisi yang juga dapat menyebabkan rasa nyeri, seperti: 

1. Cedera: Patah tulang, regangan ligamen, atau cedera jaringan lunak lainnya dapat menyebabkan pembengkakan dan rasa nyeri di pergelangan tangan.
2. Kista Ganglion: Sebuah benjolan yang berisi cairan yang sering muncul di jari atau sela-sela jari. Mereka dapat menyebabkan pembengkakan yang disertai rasa nyeri jika ditekan pada bejolan atau area di sekitar benjolannya.

2. Bagian Tangan Sulit Digerakkan

Rasa nyeri dapat mengganggu pergerakan pergelangan tangan karena berbagai alasan, tergantung pada penyebab dan sifat nyeri tersebut. Nyeri pada pergelangan tangan sering kali terkait dengan pembengkakan jaringan. Pembengkakan ini dapat menghambat pergerakan normal sendi dan otot-otot di sekitarnya, sehingga tangan sulit untuk digerakkan seperti biasa.

Kadang-kadang, nyeri di pergelangan tangan dapat disebabkan oleh gangguan saraf yang dapat menimbulkan sensasi yang tidak nyaman, seperti kesemutan, mati rasa, atau nyeri yang menjalar dari pergelangan tangan ke bahu. Tentunya hal ini dapat mengganggu kemampuan seseorang untuk menggunakan pergelangan tangan secara normal.

3. Tangan Menjadi Kaku Pada Malam Hari

Menurut tinjauan dari dr. Andreas Wilson Setiawan dari Hello Sehat, Pergelangan tangan yang menjadi kaku pada malam hari dapat menjadi masalah yang sangat mengganggu dan dapat disebabkan oleh sejumlah faktor yang beragam. Salah satu penyebab yang umum terjadi adalah akibat aktivitas fisik yang berlebihan selama sehari penuh. 

Contohnya, seseorang yang terlibat dalam pekerjaan yang melibatkan pengangkatan beban berat atau tugas fisik yang intens mungkin akan merasakan kelelahan dan ketegangan otot pada pergelangan tangannya saat malam tiba.

Tidak hanya faktor fisik yang dapat memengaruhi pergelangan tangan yang kaku, namun faktor gaya hidup juga dapat berperan dalam masalah ini. Salah satu contoh adalah tidur dalam posisi yang tidak ergonomis. Saat seseorang tidur dengan posisi yang tidak tepat, tekanan berlebihan dapat diterapkan pada pergelangan tangan, yang akhirnya dapat mengakibatkan ketegangan dan kaku pada pergelangan tangan saat bangun tidur pada malam hari.

Untuk itulah, menjaga kondisi fisik dan memerhatikan kondisi tempat dan posisi tidur menjadi hal penting untuk menghindari nyeri yang tidak diinginkan.

4. Rasa Nyeri di Tangan Semakin Parah

Kekakuan pada pergelangan tangan bisa menyebabkan rasa nyeri yang semakin parah karena pergelangan tangan adalah salah satu bagian tubuh yang sangat kompleks dan penting dalam menjalankan sejumlah aktivitas sehari-hari. Pergelangan tangan terdiri dari sejumlah tulang, ligamen, tendon, dan otot yang bekerja bersama untuk memberikan fleksibilitas, stabilitas, dan kemampuan gerakan yang diperlukan. 

Ketika terjadi kekakuan pada salah satu bagian ini, seperti ligamen yang mengalami peradangan dan ketegangan berlebihan, maka pergerakan pergelangan tangan akan terbatas. Ketika pergerakan menjadi terbatas, tekanan dan gesekan pada area yang terkait akan meningkat, sehingga menyebabkan rasa nyeri. Selain itu, kekakuan tersebut dapat mengganggu aliran darah dan merusak jaringan di sekitar pergelangan tangan, yang juga dapat memperburuk rasa sakit. 

5. Bagian Tangan Menjadi Hangat

Menurut Penjelasan dari dr. Andisty Ate dari Alodokter, Pergelangan tangan yang hangat dan rasa nyeri yang muncul dapat menunjukkan adanya sejumlah kondisi medis yang berbeda. Kedua gejala ini seringkali mengindikasikan ketidaknormalan dalam fungsi atau struktur pergelangan tangan, yang dapat memiliki sebab-sebab yang sangat bervariasi. Beberapa faktor yang mungkin berperan dalam munculnya gejala ini termasuk cedera, peradangan, atau masalah kesehatan yang lain.

Salah satu penyebab paling umum pergelangan tangan yang hangat dan nyeri adalah cedera. Pergelangan tangan rentan terhadap cedera, terutama akibat jatuh, benturan, atau trauma langsung. Cedera ini bisa mencakup patah tulang, cedera ligamen (sprain), atau cedera otot, yang mungkin menghasilkan perasaan nyeri dan pergelangan tangan yang terasa hangat.

6. Kesemutan

Kesemutan dan munculnya rasa nyeri pada bagian pergelangan tangan adalah dua gejala yang seringkali terkait, karena keduanya bisa memiliki akar penyebab yang sama atau saling memengaruhi satu sama lain. Fenomena ini umumnya terjadi sebagai hasil dari berbagai faktor yang mempengaruhi struktur dan fungsi pergelangan tangan. Untuk memahami hubungan ini secara lebih mendalam, kita perlu melihat lebih rinci mengenai aspek yang terlibat.

Salah satu penyebab umum dari kedua gejala ini adalah tekanan yang diberikan pada saraf-saraf yang melewati daerah pergelangan tangan. Salah satu saraf yang paling sering terkena dampak adalah saraf median. Saraf ini berperan penting dalam mengendalikan sensasi dan gerakan pada jari-jari dan tangan. Ketika tekanan berlebih diberikan pada saraf median, seperti yang dapat terjadi dalam kasus sindrom terowongan karpal, saraf ini menjadi teriritasi atau terjepit. Hal ini bisa menghasilkan sensasi kesemutan yang seringkali disertai dengan rasa nyeri yang menjalar ke arah tangan.

7. Munculnya Perubahan Kondisi Pada Permukaan Kulit Yang Nyeri

Beberapa perubahan kondisi kulit yang mungkin terlibat dalam penyebab nyeri di pergelangan tangan adalah sebagai berikut;

a. Luka atau Cedera Kulit

Jika permukaan kulit di sekitar pergelangan tangan mengalami luka atau cedera, seperti goresan, luka bakar, atau luka sayatan, maka nyeri dapat muncul. Ini karena kerusakan pada kulit dapat merangsang ujung saraf di bawahnya, yang akan menyebabkan nyeri.

b. Dermatitis atau Reaksi Alergi

Kulit yang mengalami dermatitis atau reaksi alergi dapat menjadi merah, gatal, dan bengkak. Pada kasus yang lebih parah, kulit bisa mengelupas atau membentuk lepuhan. Reaksi alergi ini dapat menyebabkan perasaan nyeri dan ketidaknyamanan di sekitar pergelangan tangan.

c. Pembengkakan Jaringan Lunak

Peningkatan volume cairan atau pembengkakan dalam jaringan lunak di sekitar pergelangan tangan dapat menekan saraf dan menyebabkan nyeri. Pembengkakan ini seringkali terjadi akibat aktivitas berlebihan, cedera berulang, atau penyakit tertentu.