Jumat, 10 Mei 2019 | Safecare Admin
Sebagai ibu muda yang menjadi anggota generasi milenial kamu akan melahirkan anak-anak generasi Alfa atau yang dianggap sebagai generasi paling melek teknologi. Tentu saja, cara mendidik anak generasi Alfa ini terbilang cukup tricky. Kamu harus pandai-pandai membekali anak-anak sehingga siap menghadapi tantangan di masa depan. Terlebih generasi Alfa ini terlahir di era yang sudah sangat canggih dan didukung perkembangan teknologi digital yang begitu pesat.
Lantas, bagaimana cara mendidik anak generasi Alfa yang tepat bagi ibu milenial?
Terlepas dari agama apapun yang diyakini, anak-anak generasi Alfa wajib mendapatkan pelajaran dan norma agama sejak dini. Hal ini dikarenakan agama menjadi tiang kehidupan yang akan menjadi landasan dasar segala aktivitas yang dilakukan. Akses terhadap teknologi yang begitu mudah harus dibentengi dengan norma agama yang kuat. Dengan begitu, anak-anak bisa melakukan seleksi terhadap konten-konten mana yang layak untuk dikonsumsi dan mana yang tidak.
Cara mendidik anak yang tepat akan menumbuhkan karakter baik di dalam dirinya. Selain mengajarkan ilmu agama, kamu juga perlu mengajarkan perihal sopan santun. Mulai dari cara berbicara dengan orang yang lebih tua, cara memperlakukan teman sebaya, hingga etika-etika lainnya yang berlaku di dalam masyarakat. Jangan sampai anak-anak tumbuh tanpa disertai dengan sopan santun, karena hal ini akan sangat berpengaruh pada kepribadiannya kelak.
Anak-anak generasi Alfa sering kali disibukkan dengan gadget-nya. Sebelum ia semakin acuh dengan lingkungan dan orang-orang di sekitarnya cobalah untuk melatih anak-anak bersosialisasi. Setidaknya, ajak anak-anak untuk mengobrol dengan kedua orang tua juga anggota keluarga lain yang ada di rumah. Jika sudah mulai terbiasa, kamu bisa mengajak anak-anak bersosialisasi ke rumah tetangga yang juga memiliki anak seusianya. Dengan begitu, anak-anak bisa belajar berkomunikasi dan mengembangkan kemampuan sosialisasinya.
Tantangan yang harus dihadapi oleh anak-anak generasi Alfa terbilang cukup rumit, karena ketika lahir ia sudah bersentuhan langsung dengan teknologi. Tidak jarang beberapa anak mengalami kesulitan dalam menghadapi hari-harinya. Di sinilah kamu harus mengambil peran sebagai orang tua yang baik dengan mendengarkan keluhannya. Kebiasaan yang terlihat sepele ini bisa membangun hubungan yang baik antara orang tua dan anak.
Anak generasi Alfa memiliki kemudahan dalam mendapatkan informasi yang dibutuhkan berkat teknologi canggih yang ada. Tidak jarang hal ini justru akan membuat anak-anak malas mencari tahu dan mengasah kemampuannya di berbagai bidang. Jadi, sebisa mungkin beri kesempatan untuk anak-anak bisa mengembangkan diri dengan tanpa bantuan teknologi dan internet. Cara mendidik anak yang baik untuk mengasah kemampuannya, bisa dilakukan dengan mengajak anak mengeksplorasi alam di sekitarnya sehingga ia lebih berani menghadapi tantangan.
Satu lagi cara mendidik anak generasi Alfa yang bisa dilakukan oleh Safeian, yaitu membatasi waktu penggunaan gadget untuk anak-anak selama berada di rumah. Sebaiknya berikan waktu bermain gadget atau screen time maksimal selama 30 menit dalam sehari. Selebihnya beri aktivitas lain yang tidak kalah menyenangkan, seperti bermain di halaman rumah, menyusun lego, atau sekadar mengobrol santai bersama seluruh anggota keluarga.
Cara mendidik anak generasi Alfa ternyata tidak sesulit yang pernah kamu bayangkan, bukan? Jadi, segera coba penerapannya sebelum terlambat. Semoga berhasil, ya!
Login dahulu untuk membuat komentar
Belum ada komentar