Minyak Angin Untuk Menghangatkan Tubuh yang Cocok

Rabu, 27 Desember 2023 | Safecare Admin



minyak-angin-untuk-menghangatkan-badan

Sebagai salah satu alternatif pengobatan tradisional, minyak angin telah lama digunakan untuk meredakan panas dingin. Cara pengaplikasiannya cukup mudah, dan bisa dilakukan siapa saja bahkan seorang diri. Cukup oleskan secara perlahan pada area perut atau dada, minyak angin dapat memberikan efek yang menyegarkan dari sensasi panas yang dapat menyembuhkan penyakit ini. 

Penggunaan minyak angin juga dapat memberikan relaksasi pada otot-otot di sekitar area yang dioleskan, membantu mengurangi ketegangan yang muncul akibat panas dingin di tubuh.

Kehebatan dari aplikasi minyak angin tersebut tak lepas dari bahan-bahan alami yang menjadi sumber dimana ekstrak minyak diolah menjadi sebuah produk aromaterapi. 

Setiap komponen alami yang menjadi khasiat dari penggunaan minyak angin diproses secara ketat dan hati-hati,sehingga produk tersebut tidak hanya memberikan manfaat yang dijanjikan, tetapi juga aman digunakan tanpa menimbulkan efek samping yang merugikan.

Berikut ini kami akan menjelaskan karakteristik dan manfaat beberapa bahan alami yang ada dalam komposisi produk minyak angin untuk menghangatkan badan:

1. Menthol

Menthol, merupakan komponen senyawa alami yang sudah dikenal luas oleh masyarakat, adalah zat yang terdapat dalam daun mint dengan nama ilmiah Mentha arvensis. Dari daun mint tersebut bisa didapatkan kristal menthol yang  pemanfaatannya telah meluas dalam berbagai produk kesehatan, termasuk minyak angin aromaterapi. 

Dilansir tinjauan dr. Tania Savitri dari laman Hello Sehat, salah satu manfaat utama menthol adalah kemampuannya untuk memberikan sensasi dingin pada kulit atau permukaan tubuh ketika diaplikasikan. 

Sensasi dingin ini dapat membantu meredakan rasa panas dan peradangan yang seringkali terjadi pada saat panas dingin. Selain itu, menthol juga dapat membantu melegakan saluran pernapasan dengan meredakan iritasi pada tenggorokan dan hidung, membantu mengurangi gejala hidung tersumbat, dan memfasilitasi pernapasan yang lebih lancar. 

Efek tersebut diaplikasikan dalam minyak angin untuk sebagai pengobatan yang cepat dan nyaman bagi mereka yang mengalami gejala panas dingin.

 

2. Patchouli

Patchouli atau minyak nilam adalah ekstrak minyak atsiri yang diperoleh dari daun tanaman nilam, suatu jenis rempah aromatik. Untuk memperoleh minyak nilam, daun dan batang tanaman dipanen, kemudian dikeringkan sebelum menjalani proses destilasi guna mengekstrak minyak esensialnya. Minyak dengan aroma khas ini diyakini memiliki banyak manfaat kesehatan.

Dilansir tinjauan Dr. Debra Rose Wilson dari Healthline, minyak nilam juga diketahui memiliki beragam manfaat, termasuk dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melawan penyakit seperti flu. Selain itu, minyak ini memiliki sifat antiinflamasi dan antibakteri yang dapat membantu mengatasi peradangan dan infeksi. Khasiat minyak nilam juga diyakini dapat membantu menurunkan suhu tubuh selama demam.

Selain itu, minyak nilam juga dapat digunakan untuk meredakan stres dan menenangkan pikiran. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika minyak ini sering diaplikasikan dalam aroma terapi. Dalam prosesnya, minyak nilam diyakini mampu merangsang produksi dopamin dan serotonin, dua hormon yang dapat mengurangi tingkat emosi kemarahan dan kecemasan. 

 

3. Citrus

Penelitian dari Ahli Kesehatan Anna Nekrich University of Washington Medical Center membuktikan citrus, terutama di negara-negara Amerika dan Eropa memiliki manfaat yang signifikan dalam membantu menyembuhkan gejala panas dingin pada tubuh. Buah-buahan ini kaya akan vitamin C, yang dikenal memiliki efek positif terhadap sistem kekebalan tubuh. Vitamin C telah lama diakui karena peran pentingnya dalam mendukung kesehatan. 

Vitamin ini memainkan peran krusial dalam meningkatkan produksi sel darah putih, yang merupakan elemen kunci dalam sistem kekebalan tubuh. Dengan memperkuat pertahanan tubuh melawan infeksi, konsumsi rutin citrus dapat membantu mencegah dan mengatasi gejala panas dingin dengan lebih efektif.

Selain vitamin C, citrus juga mengandung senyawa antioksidan, seperti flavonoid. Antioksidan ini memiliki kemampuan untuk melawan radikal bebas dalam tubuh, yang dapat menyebabkan peradangan dan merusak sel-sel sehat. Dengan demikian, konsumsi citrus dapat membantu mengurangi peradangan, mendukung pemulihan tubuh, dan mempercepat proses penyembuhan.

Flavonoid yang terkandung dalam citrus juga telah terbukti memiliki sifat antioksidan yang kuat, melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif dan mendukung kesehatan secara keseluruhan. Keberadaan senyawa-senyawa ini memberikan tambahan manfaat dalam memperkuat daya tahan tubuh terhadap berbagai infeksi dan penyakit.

 

4. Metil Salisilat

Metil salisilat adalah suatu jenis obat antiinflamasi nonsteroid yang umumnya digunakan dengan cara dioleskan atau ditempelkan langsung ke area tubuh yang mengalami rasa nyeri. Fungsinya terutama berfokus pada meredakan gejala peradangan, termasuk nyeri dan bengkak. 

Mengutip dari laman Alodokter, metil salisilat memiliki kemampuan untuk mengurangi peradangan dengan cara menghambat produksi prostaglandin, suatu senyawa kimia yang bertanggung jawab atas timbulnya rasa sakit, pembengkakan, dan peradangan.

Penggunaan metil salisilat sering kali memberikan efek sensasi hangat pada kulit di sekitar area yang diobati. Sensasi hangat ini dapat membantu mengalihkan perhatian dari rasa nyeri, menciptakan perasaan kenyamanan dan mengurangi ketidaknyamanan. Selain itu, sifat penghangatnya juga dapat meningkatkan sirkulasi darah di area yang diobati, mempercepat proses penyembuhan.

Sebagai obat nyeri topikal, metil salisilat sering dikombinasikan dengan bahan-bahan lain yang memiliki efek serupa atau saling melengkapi. Contoh bahan tambahan yang sering digunakan bersama metil salisilat meliputi menthol dan camphor. Menthol memberikan efek pendinginan dan sensasi segar pada kulit, sementara camphor dapat memberikan efek penghangatan tambahan. Kombinasi ini dapat menciptakan perasaan yang nyaman dan memberikan kelegaan yang lebih efektif bagi individu yang mengalami rasa nyeri atau peradangan pada bagian tubuh tertentu.

 

5. Camphor

Dikutip dari WebMD, Camphor adalah zat yang diperoleh dari pohon kayu kapur (camphor tree) atau disintesis secara kimia. Camphor telah digunakan secara tradisional untuk berbagai tujuan, salah satunya adalah untuk memberikan efek menghangatkan pada tubuh.

Camphor dapat bertindak sebagai stimulan pada saraf sensoris di kulit. Ini dapat merangsang reseptor panas dan memberikan perasaan hangat atau bahkan sedikit kebas pada area yang diaplikasikan. Dalam beberapa kasus, camphor dapat digunakan untuk menghangatkan tubuh dan meredakan gejala masuk angin.

 

Rekomendasi Minyak Angin Untuk Menghangatkan Badan

Minyak Angin seperti yang sudah dibahas, memiliki kemampuan menyembuhkan penyakit dan gejala yang tidak mengenakkan di sekujur badan. Selain kemampuan mengatasi gejala panas dingin yang sudah kita kupas tuntas diatas, minyak angin juga banyak digunakan untuk meredakan gejala demam dan menyembuhkan pilek. 

 

 

Salah satu minyak aromaterapi yang terkenal karena memiliki aroma yang khas ialah Safe Care Minyak Angin Aromatherapy Strong Roll On

Hal ini dibuktikan dari beberapa ulasan di platform belanja online, banyak orang memberikan respon positif bahwa aroma yang dihasilkan oleh produk ini memberikan efek menenangkan yang luar biasa, menciptakan pengalaman aromaterapi yang menyegarkan. 

Lantas, mengapa produk ini kami rekomendasikan kepada Anda?, berikut kami berikan alasannya;

 

1. Memiliki Kemampuan Menghangatkan Tubuh

Kandungan bahan aktif seperti mentol, camphor, dan bahan lainnya dalam produk ini dapat membantu merangsang peredaran darah,  meningkatkan aliran darah, dan mengurangi ketegangan otot, memberikan rasa nyaman, dan membantu tubuh untuk pulih dengan cepat berkat sensasi panas yang menyegarkan.

 

2. Kandungan Yang Tidak Hanya Bersifat Aromatik Tetapi Juga Kaya Manfaat

Aroma segar yang dihasilkan dari Safe Care Minyak Angin Aromatherapy Strong Roll On tidak hanya memberikan sensasi kesejukan dan kesegaran yang dinikmati oleh mereka yang mengalami masuk angin, tetapi juga secara psikologis membantu mengurangi ketegangan dan stres yang sering menyertai gejala masuk angin. Selain itu, aroma dari minyak angin dapat mengurangi gejala psikologis yang timbul selama sakit. 

 

3. Memiliki Kemampuan Untuk Meredakan Nyeri

Banyak orang tidak mengetahui, pegal linu atau nyeri akibat masuk angin merupakan gejala yang juga menyertai panas dingin di seluruh tubuh. Penyebab sebenarnya adalah penyempitan pembuluh darah, menghambat peredaran darah yang optimal, dan menghasilkan rasa pegal linu di seluruh tubuh. Gejala ini muncul ketika tubuh terpapar udara dingin, terkena angin dari kipas atau AC dalam durasi yang lama, dan situasi serupa.

Untuk meredakan gejala masuk angin menggunakan minyak angin Safe Care Aromatherapy, Oleskan Safe Care Minyak Angin Aromatherapy Strong Roll On pada titik-titik tertentu seperti perut dan dada. Gosok secara perlahan untuk membantu penyerapan minyak oleh kulit.

Tulis Komentar

Login dahulu untuk membuat komentar

Komentar

Belum ada komentar