Cara Mengatasi Ruam Popok pada Bayi dengan Mudah & Efektif

Rabu, 14 Juni 2023 | Safecare Admin



cara-mengatasi-ruam-popok-pada-bayi

Orang tua harus mengetahui cara mengatasi ruam popok bayi dengan tepat dan efektif. Mengingat permasalahan kulit ini sering kali terjadi pada bayi, terutama saat berusia 9 bulan hingga 1 tahun. Ruam popok akan lebih berpotensi terjadi pada bayi yang sering buang air besar dan terkena diare.

Perlu diketahui orang tua, ruam popok pada umumnya terjadi karena empat penyebab utama. Di antaranya: iritasi karena feses dan urin, popok yang lembab, kulit sensitif dan adanya gesekan dari popok. Si kecil akan merasakan ketidaknyamanan, gatal dan perih di area genitalnya. Tidak heran kalau ia sering kali rewel dan menangis. Dan Anda juga harus mengetahui Ciri-ciri Ruam Popok yang Akan Sembuh.

Setidaknya ada sembilan cara mengatasi ruam popok bayi yang bisa dilakukan oleh orang tua. Tindakan pengatasan ini perlu dilakukan agar bayi lekas-lekas terhindar dari permasalahan ruam popok.

 

1. Menjaga Kebersihan Area Tertutup Bayi

Cara mengatasi ruam popok yang pertama yakni selalu menjaga kebersihan kulit bayi, terutama pada area genitalnya. Selain menjaga kebersihan, Anda juga perlu memastikan kulit bayi di area tertutup tersebut dalam keadaan kering.

Oleh karenanya, sebelum memakaikan popok pada si kecil, sebaiknya keringkan kulitnya dengan cara menepuk-nepuk lembut menggunakan handuk. Lebih lanjut, sebaiknya hindari penggunaan tisu pembersih yang terdapat kandungan alkohol karena hal itu justru dapat merunyamkan permasalahan ruam popok.

 

2. Penggantian Popok Secara Berkala

Anda harus memastikan melakukan penggantian popok secara berkala, terutama saat sudah kotor atau penuh urin dan feses. Tetap memakai popok yang penuh dan kotor dapat memperparah iritasi kulit akibat ruam popok. Ya, bukannya sembuh, permasalahan ruam popok malah jadi tambah runyam.

Oleh karenanya, tidak perlu lagi ada alasan orang tua tidak melakukan pergantian popok secara berkala. Mengingat masih banyak nih orang tua yang menunda-nunda mengganti popok yang sudah penuh dan kotor, padahal kebiasaan itu perlu dihindari!

 

3. Penggunaan Balm Skin Care

 

 

Mengatasi ruam popok pada bayi bisa dengan efektif menggunakan balm skin terbaik dari Safe Care. Ya, sudah banyak orang tua yang membuktikan keampuhan produk Safe Care Skin Balm Care untuk mengatasi ruam popok pada bayi.

Selain untuk mengatasi ruam popok, Safe Care Skin Care Balm juga ampuh mengatasi gatal-gatal, iritasi, kemerahan, gejala eczema dan ruam-ruam pada area kulit lainnya. Tidak perlu khawatir, skin balm besutan Safe Care ini aman digunakan oleh bayi karena tidak memiliki kandungan-kandungan yang membahayakan kulit sensitif, termasuk kulit sensitif bayi.

Safe Care Skin Care Balm bisa dioleskan secukupnya di area kulit yang terkena ruam popok. Lakukan hal ini secara rutin hingga ruam popok benar-benar hilang. Oh ya, produk Safe Care ini juga bisa digunakan untuk pencegahan ruam popok ya!

 

4. Menggunakan Tissue Basah

Orang tua boleh menggunakan tissue basah untuk membersihkan area genital bayi, termasuk area bokongnya. Namun, orang tua harus memastikan tissue basah yang digunakan tidak mengandung alkohol dan pewangi.

Ketahuilah, penggunaan tissue basah yang mengandung alkohol dan pewangi secara terus-terusan dapat membuat kulit bayi teriritasi. Tidak jarang kulit bayi di area genitalnya timbul ruam-ruam merah karena reaksi dari kandungan tissue basah tersebut.

 

5. Penggunaan Popok Bayi dengan Tepat

Penggunaan popok bayi dengan tepat tidak boleh luput dari perhatian orang tua. Pasalnya, penggunaan popok bayi dengan tepat termasuk tindakan pencegahan dan mengatasi ruam popok pada bayi. Seperti apa sih cara menggunakan popok bayi dengan tepat.

Pertama, orang tua harus memerhatikan ukuran popok. Pastikan ukuran popok bayi tidak terlalu ketat untuk si kecil. Oleh karenanya, seiring bertambahnya usia si kecil, orang tua harus menyesuaikan ukuran popok dengan ukuran tubuhnya terkini.

Kedua, orang tua harus memastikan sebelum menggunakan popok, kulit bayi tidak lembab. Oleh karenanya, seperti yang kami jelaskan di atas, Anda perlu mengeringkan kulit bayi hingga benar-benar kering baru kemudian memakaikannya popok.

 

6. Sesuaikan Ukuran Popok

Telah kami jelaskan sebelumnya bahwa menyesuaikan ukuran popok dengan ukuran tubuh si kecil perlu diperhatikan oleh orang tua. Hal ini untuk mengatasi ruam popok agar tidak lebih parah lagi.

Ukuran popok sendiri pada umumnya terdiri dari 4 macam. Di antaranya: ukuran S untuk yang paling kecil, kemudian ada M untuk ukuran sedang, L untuk ukuran besar dan XL untuk ukuran yang lebih besar.

Pada intinya, ukuran popok tidak boleh begitu ketat saat dikenakan oleh si kecil. Pastikan ada ukuran popok sedikit longgar sehingga udara bisa masuk dan kulit si kecil tidak akan lembab.

 

7. Kondisikan Suhu Bayi Saat Penggunaan Popok

 

 

Suhu bayi sebaiknya dalam keadaan normal saat menggunakan popok. Maksudnya, suhu bayi tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin. Oleh karenanya, sangat disarankan menggunakan air hangat saat membersihkan dan membilas area genital bayi.

Selain menjaga suhu normal, air hangat juga dapat mematikan kuman-kuman dengan efektif yang menempel di area genital bayi. Setelahnya, kamu bisa mengeringkan kulit bayi lalu memakaikannya popok. Dengan cara ini, bayi akan terasa lebih nyaman dan ruam popok akan segera sembuh.

 

8. Hindari Penggunaan Bedak Saat Pemasangan Popok

Masih banyak nih orang tua yang menggunakan bedak saat hendak memasangkan popok pada si kecil. Padahal, cara tersebut kurang disarankan, apalagi saat si kecil mengalami ruam popok. Jadi, mulai sekarang hindari penggunaan bedak saat memasangkan popok pada si kecil.

Mungkin Anda bertanya-tanya, apa alasan menghindari penggunaan bedak saat memasangkan popok bayi. Perlu Anda tahu, bedak bayi sangat mungkin akan bercampur dengan keringat dan urin, yang mana hal itu bisa membuat area genital sering lembab. Jika demikian, kulit bayi sangat rentan teriritasi dan ruam popok bisa jadi lebih parah.

 

9. Jangan Terlalu Sering Memakaikan Popok

Cara mengatasi ruam popok pada bayi yang terakhir yakni tidak terlalu sering memakaikan popok. Maksudnya, Anda bisa memberikan jeda untuk beberapa waktu tidak memakaikan popok pada bayi.

Ini bisa dikatakan cara mengatasi ruam-ruam popok pada bayi yang sangat efektif. Pasalnya, area kulit bayi yang terkena ruam popok akan terekspos udara alami dengan baik sehingga tidak lembab.

Oh ya, saat tidak memakaikan popok, Anda bisa membaringkan si kecil di atas handuk besar. Handuk besar ini berguna untuk menghindari urin dan kotoran yang berantakan. Selalu awasi si kecil apabila ia buang air kecil atau besar selama tidak memakaikan popok ya!

 

Itulah penjelasan tentang cara mengatasi ruam popok pada bayi dengan mudah dan efektif. Pastikan Anda segera mengatasi ruam popok bayi dengan mengoleskan Safe Care Skin Care Balm dan melakukan cara-cara di atas ya. Harapannya, agar ruam popok segera pudar dan bayi merasakan nyaman dan tidak rewel lagi.

Tulis Komentar

Login dahulu untuk membuat komentar

Komentar

Belum ada komentar